Senin, 10 Juni 2013

Pengertian CRM (Customer Relationship Management)

Pengertian CRM

CRM adalah kepanjangan dari Customer Relationship Management. CRM adalah suatu strategi bisnis yang dirancang untuk meningkatkan layanan kepada nasabah, meningkatkan kepuasan pelanggan dan mendapatikan pelanggan baru dan tentu saja tujuan pada akhirnya adalah mendapatkan keuntungan.

CRM diterapkan dengan cara mengumpulkan informasi tentang pelanggan dan melakukan analisa dari informasi yang sudah terkumpul tersebut. Contohnya sebuah perusahaan asuransi menginput setiap data pelanggannya di komputer pada saat hendak mencetak polis, data tersebut terkumpul dalam sebuah database. Data-data tersebut mencakup informasi lengkap dari data pelanggan.

Perusahaan kemudian menggunakan data tersebut untuk menganalisa, misalnya pelanggan yang loyal siapa saja, sudah berapa tahun dan apakah tiap tahun pembelian polisnya meningkat terus. Setelah menganalisa hal tersebut, maka tindakan selanjutnya adalah menentukan langkah-langkah apa untuk mempertahankan pelanggan tersebut dan reward apa yang diberikan untuk memacu pelanggan tersebut meningkatkan pembelian polisnya.

Dari contoh di atas kita dapat melihat betapa CRM dapat membawa perusahaan untuk lebih dekat dengan pelanggannya. CRM menghilangkan gap yang mungkin saja terjadi antara perusahaan dan pelanggannya.
Kemajuan informasi teknologi saat ini yang semakin pesat dan persaingan bisnis yang semakin ketat, membuat perusahaan tidak hanya dapat mengandalkan pada penjualan produk atau jasa saja, namun kebutuhan akan sistim CRM akan semakin terasa dari hari demi hari.
Saat ini CRM sudah dibuat dalam aplikasi software oleh perusahaan-perusahaan yang berbasis informasi teknologi.

Contohnya Produk CRM yang ternama adalah SAP CRM, Salesforce.com, aplikasi CRM dari Oracle, Siebel Systems, PeopleSoft, dan lain sebagainya.
Perusahaan juga dapat menggunakan aplikasi CRM yang dibuat secara sistimatis dan otomatis dengan menggunakan kecanggihan teknologi saat ini. Aplikasi ini sangat efektif dan bisa dengan cepat memberikan informasi yang diperlukan oleh perusahaan. Dengan aplikasi ini direksi perusahaan tidak harus menunggu lama untuk mendapatkan analisa yang diperlukan, dengan cepat dan otomatis semua data yang diperlukan dapat diperoleh.

Kesimpulan

CRM menjadi suatu hal yang semakin lama semakin dirasakan penting bagi semua bisnis yang ada, di era persaingan yang semakin ketat ini. Pelayanan nasabah perusahaan semakin meningkat seiiring dengan meningkatnya keinginan dan harapan dari pelanggan terhadap produk, jasa dan perusahaan. CRM menjadi suatu metode dimana perusahaan dapat tersambungi dengan pelanggannya, sehingga perusahaan dapat memberikan layanan yang terbaik. Perusahaan yang menerapkan CRM dengan benar dan berhasil, maka tentu saja akan memberikan peningkatan dalam penjualan dan keuntungan perusahaan.

Pengertian Internet Marketing
Internet marketing (e-marketing) dapat di artikan sebagai suatu usaha yang dilakukan untuk melakukan pemasaran suatu produk atau jasa dengan menggunakan media Internet
Internet marketing atau online marketing , internet advertising, E-marketing adalah pemasaran produk atau layanan melalui internet yang mampu memberi keuntungan unik dengan meminimalisasi budget dan menjangkau distribusi informasi global yang mana di era sekarang orang lebih cenderung yang serba instan contoh kebanyakan orang jika ingin membeli sesuatu barang misalkan elektronik orang cenderung memilih informasi dari internet daripada melangkah jauh untuk sekedar menanyakan harga ataupun membelinya, bisa dengan telpon tapi itu kurang pas karena kita hanya tidak secara langsung melihat bentuk dan model barang tersebut.

Internet dalam marketing dalam ruang lingkup pemasaran basis web kita kenal dengan istilah web advertising atau web marketing. Metode dan strategi internet marketing mencakup berbagai layanan seperti :



  • markeeting kombinasi
  • Pemasaran berbasiskan perlaku
  • Penelaah alasan
  • Konteks periklanan
  • Pemasaran
  • Iklan pameran
  • pemasaran via E-mail
  • In-text advertising
  • Periklanan interaktif
  • Internet news release
  • Newsletter marketing
  • Algotirma
  • Riset Online Martket
  • Online reputasi menejemen
  • Search engine marketing
  • Pay per click
  • Search engine optimization
  • Marketing medila sosial
  • Blog marketing
  • Multivariasi testing dan optimasi
  • Viral marketing
  • Pengiklanan berbasis software
 Pengertian E-Business
e-Business atau Electronic business dapat didefinisikan sebagai aktivitas yang berkaitan secara langsung maupun tidak langsung dengan proses pertukaran barang dan/atau jasa dengan memanfaatkan internet sebagai medium komunikasi dan transaksi,dan salah satu aplikasi teknologi internet yang merambah dunia bisnis internal, melingkupi sistem, pendidikan pelanggan, pengembangan produk, dan pengembangan usaha. Secara luas sebagai proses bisnis yang bergantung pada sebuah sistem terotomasi. Pada masa sekarang, hal ini dilakukan sebagian besar melalui teknologi berbasis web memanfaatkan jasa internet. Terminologi ini pertama kali dikemukakan oleh Lou Gerstner, CEO dari IBM.
Marketspace adalah arena di internet, tempat bertemunya calon penjual dan calon pembeli secara bebas seperti layaknya di dunia nyata (marketplace). Mekanisme yang terjadi di marketspace pada hakekatnya merupakan adopsi dari konsep “pasar bebas” dan “pasar terbuka”, dalam arti kata siapa saja terbuka untuk masuk ke arena tersebut dan bebas melakukan berbagai inisiatif bisnis yang mengarah pada transaksi pertukaran barang atau jasa.
Seluruh perusahaan, tanpa perduli ukuran dan jenisnya, dapat menerapkan konsep e-Business, karena dalam proses penciptaan produk maupun jasanya, setiap perusahaan pasti membutuhkan sumber daya informasi.
7 strategi taktis untuk sukses dalam e-Business [1]
  1. Fokus. Produk-produk yang dijual di internet harus menjadi bagian yang fokus dari masing-masing manajer produk.
  2. Banner berupa teks, karena respons yang diperoleh dari banner berupa teks jauh lebih tinggi dari banner berupa gambar.
  3. Ciptakan 2 level afiliasi. Memiliki distributor penjualan utama dan agen penjualan kedua yang membantu penjualan produk/bisnis.
  4. Manfaatkan kekuatan e-mail. E-mail adalah aktivitas pertama yang paling banyak digunakan di Internet, maka pemasaran dapat dilakukan melalui e-mail atas dasar persetujuan.
  5. Menulis artikel. Kebanyakan penjualan adalah hasil dari proses edukasi atau sosialisasi, sehingga produk dapat dipasarkan melalui tulisan-tulisan yang informatif.
  6. Lakukan e-Marketing. Sediakan sebagian waktu untuk pemasaran secara online.
  7. Komunikasi instan. Terus mengikuti perkembangan dari calon pembeli atau pelanggan tetap untuk menjaga kepercayaan dengan cara komunikasi langsung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar